0 Gloomy Wednesday #3

hai readers.
gila hari ini aku nggalau banget. bukan, bukan nggalauin soal cowok kayak remaja remaja seusiaku, tapi yaaah entahlah aku bingung dengan apa yang aku pikirin sekarang.
seolah olah kayak semuanya salah. kayak semuanya gak ada yang paham dengan apa yang kita mau. apa aku aja yang ngerasa kayak gitu, atau emang remaja sering berpikiran seperti ini?

well, dua edisi gloomy wednesday yang udah aku post dibawah emang tulisanku dari kemaren-kemaren sih, belum sempet ngepost aja. entahlah tapi kayaknya google chromeku lagi bermasalah, ga mau buka akun bloggernya -_____- udah ini gak penting ngapain juga dibahas, skip_____

oke, galau. kenapa sih remaja akrab banget dengan satu kata ini? haha, aku gak tau apa tujuanku waktu nulis postingan ini, aku cuman mau nulis. kayak edisi gloomy wed #1, aku cuman pengen nulis. yaaah emang tulisanlah yang selama ini menemani hariku, dengerin curhatanku tanpa menyela. gak bisa ngasih saran juga sih, but i fell comfort with this. entahlah, apa mungkin aku tipe orang yang *sedikit* introvert ya? sampai kelas XII di sekolah ini aku belum bisa juga curhat ke orang yang selama ini kuanggap sahabat. gak enak aja cerita masalah-masalah pribadi ke orang lain. entah itu masalah cowok, keluarga, ekonomi, maupun kekesalan sementara. yaaah finally curhatanku numpuk di journal pribadi hahaha. apa kalian juga kayak gitu? jarang mau cerita ke orang lain? apa emang orang yang introvert aja yang kayak aku? ah, semakin kupikirkan, semakin aku pusing. biarlah begini saja, toh aku juga gak punya masalah yang mungkin berarti buat orang lain. intinya, aku cerita atau nggak ke mereka, mereka mungkin nggak bakalan peduli. ya daripada aku curhat searah padahal harusnya bisa dua arah dan itu menyakitkan, mendingan aku nulis aja. jelas sih searah, tapi paling nggak tulisan nggak akan meresponku dengan cara-cara yang bisa nyakitin hati. oke, enough for this gloomy things, aku harus move on hehe. cya!